ASSALAM

Assalamu 'alaikum wr.wb.
Alhamdulillah Tepatnya 12 Meil 2008 kami beserta Teman-teman dengan tertatih tatih penuh kesabaran dan ketelatenan berusaha untuk ikut membantu mencerdaskan anak bangsa,berjuang lewat PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD AN - NUR ) segala tenaga dan fikiran kami curahkan untuk mendidik , mensuport, serta mengajak anak anak di daerah kami untuk bergabung lewat sebuah pendidikan yang kerkwalitas, menyenangkan dan kami berusaha memberikan figur serta contoh yang baik bagi anak - anak di desa kami. segala rintangan dan cobaaan kami lalui dengan penuh tawakal sehingga bisa terlaksananya kegiatan belajar melalui bermain melalui wadah yang orang sering menyebutnya PAUD.Semoga segala bentuk usaha dan jerih payah serta doa yang terus mengalir menjadikan wadah ini membawa manfaat yang sebesar besarnya bagi masyarakat sekitar khususnya anak usia dini di desa kami , dan semoga mendapat pahala yang berlimpah dari yang Maha Kuasa.Semoga para pendidik diberikan kekuatan oleh Alloh SWT sehingga bisa Istiqomah dalam mendidik dan memberi suri tauladan yang baik bagi anak usia dini. Amin Yarobbal 'alamin
Wassalamu 'alaikum wr.wb

Kepala

ttd

Mar'atus Sholihah SE

Rabu, 28 November 2012

PENTINGNYA MENANAMKAN PENDIDIKAN AGAMA SEJAK USIA DINI


Pengenalan pendidikan agama terhadap buah hati, bisa dimulai dari lingkungan keluarga terlebih dahulu. Saat ia telahir hingga balita, ada baiknya di ajarkan hal-hal tentang agama yang dianutnya. Misal, saat ia baru akan mulai belajar bicara, ajarkan bahasa atau kalimat-kalimat yang berhubungan dengan islam (jika islam sebagai agama yang dianutnya), seperti biasakan mengucapkan salam saat ia keluar atau masuk rumah atau saat ia bertemu saudara atau teman-temannya.

Meskipun pengajaran hal-hal seperti ini memang tidak mudah, namun, jika para orangtua telah membiasakannya sejak kecil, maka, dijamin akan bisa dilakukannya dengan mudah. Contoh sederhana adalah biasakan sang anak untuk membaca doa saat dirinya hendak makan ataupun mau tidur. Selanjutnya, ia pasti akan membiasakannya sendiri.

Jika para orangtua ingin lebih menciptakan karakter islami dalam diri si buah hati, masukkan dirinya ke Taman Kanak-kanak Islami. Di lingkungan sekolah seperti ini, pendidikan agama si anak dijamin akan lebih terbentuk. Pasalnya, di TK Islami tersedia berbagai ilmu dan materi pengajaran, mulai kurikulum yang terarah, para pembimbing atau guru TK yang berkualitas, hingga sarana dan pra sarana yang tersedia akan menunjang efektivitas pengembangan kepribadian buah hati nan islami.





Jika sekiranya TK dianggap terlalu mahal biayanya, para orangtua juga bisa mengikutsertakan anak-anaknya dalam program PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) yang biasanya dibuat khusus bagi mereka yang kurang mampu. Namun, dari sisi materi yang diajarkan memiliki persamaan. Sama-sama memiliki visi untuk mengajarkan, memajukan, menciptakan kepribadian buah hati menjadi lebih baik dari berbagai sisi, salah satunya sisi agama yang dianutnya.

Pasca mengenyam pendidikan di TK selesai, ada baiknya para orangtua memikirkan matang-matang jenjang  pendidikan si anak selanjutnya. Apakah ingin di sekolahkan di SD (Sekolah Dasar) pada umumnya, sekolah bertaraf internasional, atau tempat khusus yang mengajarkan ilmu islami yang biasa di sebut dengan pesantren. Semua syah-syah saja, tergantung keinginan para orangtua untuk memberikan pendidikan yang layak bagi anaknya. Dan tentunya, disesuaikan dengan taraf ekonomi keluarga yang bersangkutan.






Semua instansi pendidikan yang ada, keterlibatan perannya diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pembangunan nasional di bidang pendidikan bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang beriman, bertaqwa dan berakhlak mulia serta menguasai ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur dan beradab berdasarkan Pancasila dan UUD Republik Indonesia tahun 1945.

Dengan demikian, sekolah sebagai salah satu unsur di bidang pendidikan yang menyelenggarakan proses pembelajaran harus diarahkan untuk membina, membimbing, mengarahkan dan mengembangkan semua potensi peserta didik untuk mencapai cita-cita dan tujuan pendidikan nasional.

Dengan kata lain, sekolah bukan hanya mengembangkan potensi peserta didik yang bersifat ilmu pengetahuan dan teknologi belaka, melainkan juga harus mampu membimbing dan mengarahkan peserta didik agar mempunyai moral dan akhlak yang sesuai dengan tuntunan nilai-nilai agama.
 

Senin, 26 November 2012

PENDIDIKAN BERPUSAT PADA ANAK

     Pembelajaran di PAUD hendaknya menempatkan anak sebagai subyek pendidikan. Oleh karena itu, semua kegiatan pembelajaran diarahkan atau berpusat pada anak. Dalam pembelajaran berpusat pada anakini seorang anak diberi kesempatan untuk menentukan pilihan, mengemukakan pendapat dan aktif melakukan atau mengalami sendiri. Pendidik bertindak sebagai pembimbing atau fasilitator.







BERMAIN SAMBIL BELAJAR









Bermain merupakan prinsip pembelajaran di PAUD.  Melalui bermain anak diajak untuk bereksplorasi untuk mengenal lingkungan sekitar, menemukan dan memanfaatkan objek-objek yang dekat dengan anak, sehingga pembelajaran menjadi bermakna bagi anak. Ketika bermain anak memperoleh pengalaman sehingga anak akan dapat membangun pengertian/pemahaman tentang hal-hal yang dialaminya



Jumat, 16 November 2012

OUT BOND

Kegiatan Out bond merupakan salah satu sarana dalam mendidik anak  untuk lebih mengenal alam sekita dan bisa merasakan suasana alamiah...
Oleh karena iti kami memasukkan  agenda Out Bond  dalam sarana pembelajaran kami






 


Kegiatan bermain bersama, sangat membantu anak usia dini untuk belajar bersosialisasi dengan lingkunganya.